Rabu, 30 April 2008

About network

NTERNETWORKING
PROTOCOL


  1. ICMP (Internet Control Message Protocol)

Merupakan standart protocol yang menyediakan kemampuan pengiriman pesan dalam IP.

CONTOH ICMP MESSAGES

  • Echo dan Echo reply

Merupakan ICMP messages yang digunakan untuk mendeteksi host tersebut online pada jaringan atau tidak. Contoh: PING command.

  • Destination Unreachable

Merupakan ICMP messages yang digunakan untuk memberi informasi ke host asal bahwa tidak tersambung ke host tujuan.

  • Time Exceded

Merupakan ICMP messages yang digunakan untuk memberi informasi berapa router yang dilewati agar sampai host tujuan.

Pesan ini akan dikirim jika waktu yang ditentukan telah habis sebelum sampai pada tujuan.

  • Parameter Problem

Merupakan ICMP messages yang digunakan untuk memberi informasi apabila ada kerusakan selama proses pengiriman data.

Pesan ini akan dikirim jika pada proses pengiriman data terdapat kerusakan.

  • Redirect

Merupakan ICMP messages yang berfungsi untuk memilih jalur pengiriman data jika ada salah satu jalur yang rusak.

Pesan ini akan dikirim jika terjadi perpindahan jalur dari jalur sebelumnya karena adanya kerusakan jalur sebelumnya.



  1. IGMP (Internet Group Management Protocol)

Merupakan standart IP multicast yang digunakan untuk membangun keanggotaan host pada network.

CARA PENGIRIMAN DATA

  • Unicast

Data dikirim dari 1 host ke 1 host.

  • Broadcast

Data dikirim dari 1 host langsung disebarkan ke banyak host.

  • Anycast

Data dikirim dari 1 host langsung disebarkan ke host tertentu saja.

  • Multicast

Data dikirim dari 1 host langsung disebarkan ke dalam group host.


  1. ARP (Address Resolution Protocol)

Merupakan standart protocol yang bertugas mengkonversi protocol address menjadi hardware address.


  1. RARP (Reverse Address Resolution protocol)

Merupakan standart protocol yang bertugas mengkonversi hardware address menjadi protocol address.


  1. BOOTP (Bootstrap Protocol)

Protokol yang digunakan untuk proses boot dari dikless workstation.

Bootp dapat digunakan pada jaringan jika server dan client tsb terdapat pada LAN yang sama.

Proses Bootp :

  • Client memeriksa address hardware

  • Client BOOTP mengirim hardware address dalam UDP datagram ke server

  • Server menerima datagram tsb dan memeriksa hardware address tsb untuk mengetahui IP address.Server mengirim informasi tsb ke client(udp port 68).

Metode:

1. Jika Client mengetahui IP addressnya , server akan kembali mengirim hardware address ke client.

2 . Jika client tidak tahu IP address maka server akan konsentrasi pada ARP cache nya.

3. ARP pada server tidak dapat berfungsi jika client tidak tahu IP Address, maka tidak dapat reply ARP request.

  • Ketika sudah reply request tsb,client bootp akan mencatat IP addressnya dan proses bootstrap dilakukan.


  1. DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)

    • Protokol Standart yang digunakan untuk membagi alamat IP secara otomatis.

    • DHCP berbasis pada server DHCP dan Client DHCP.

    • Satu server DHCP dapat melayani pemberian alamat pada beberapa jaringan. Scope adalah range alamat IP yang dipakai oleh client.

Sistem Kerja DHCP

  1. Host client DHCP memulai initializing state dan broadcast discover message pada jaringan lokal.Dapat ke jaringan lain untuk ke DHCP Server.

  2. Server DHCP menerima discover message dan melayani permintaan dengan respon offer message.Offer message berisi alamat IP dan informasi konfigurasi yang sesuai

  3. Client DHCP masuk tahap selecting state dan memeriksa offer message tsb.

  4. Client DHCP memilih tawaran, mengirim request message ke server DHCP, meminta konfigurasi yang ditawarkan

  5. Server DHCP memberikan konfigurasi tsb dengan acknowledge message berisi alamat IP dan konfigurasi serta lease selama periode tertentu.Administrator jaringan lokal mengatur lease ini.




Komunikasi Data

Berbasis Komputer


User secara eksplisit menentukan

  • ke mana file akan disalin

  • login ke komputer lain

  • Sistem operasi yg menentukan.

  • mencetak ke printer mana


Manfaat Jaringan Komputer

  • Berbagi Sumber Daya

  • Kehandalan

  • Menghemat Biaya

  • Media Komunikasi


Arsitektur Client-Server

Contoh:

Web Server dan Client Browser

FTP Server dan FTP Client

Mail Server dan Mail Client









Skala Jaringan Berdasar Luas Geografi


Topologi Jaringan

  • Mesh




Local Area Networks


Menurut IEEE:

A LAN (Local Area Network) is a data communication system

allowing a number of independent devices to communicate

directly with each other, within a moderately sized geographic

area over a physical communication channel of moderate data

rates.


Karakteristik LAN:

short geographical distance (a few kilometers)

high speed (Larger than 1 Mbps)

multiple access (Many can use it at the same time)

sharing (hardware, software, idea, feeling, emotion...)



Standarisasi IEEE


IEEE (Institute of Electric and Electronic Engineers) 802 group

Contoh:

802.3: CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access with

Collision Detection) (Ethernet is one of them.)

802.4: Token Bus

802.5: Token Ring

802.11: Wireless





Tidak ada komentar: